Apple Ajarkan Kecerdasan Buatan Untuk Mahasiswa Akademi Pengembang Di Indonesia
6 min read
Dengarkan ini, sobat. Apple baru-baru ini mengumumkan rencana besar untuk melatih generasi baru pengembang aplikasi di Indonesia dan lima negara lainnya. Mereka akan memberikan kurikulum kecerdasan buatan kepada siswa di 18 Apple Developer Academy, termasuk di sini di Indonesia! Ya, kamu dengar benar. Ini artinya pelajar di sini akan belajar cara menggunakan AI terbaru dalam mengembangkan aplikasi mobile. Dengan bekal pengetahuan AI dari Apple, para developer muda ini diperkirakan akan menciptakan aplikasi mobile cerdas yang akan mengubah cara kita hidup. Penasaran ingin tahu lebih banyak soal program pelatihan developer Apple ini? Yuk, simak artikel selanjutnya!
Apple Memberikan Kursus Kecerdasan Buatan Di Akademi Pengembang Indonesia
Banyak peluang dalam bidang kecerdasan buatan (AI) di Indonesia, terutama bagi para developer muda. Untuk itu, Apple memberikan pelatihan AI di 18 Akademi Pengembang Apple di 6 negara, termasuk Indonesia.
Materi Pelatihan
Pelatihan AI dari Apple mencakup machine learning, computer vision, natural language processing, dan pengenalan pola. Para peserta akademi akan mempelajari cara membuat aplikasi dengan menggunakan framework AI milik Apple seperti Core ML dan Create ML. Mereka juga akan belajar memanfaatkan layanan AI Apple seperti Siri, pengenalan wajah, dan deteksi objek.
Mendapatkan Pengalaman Praktis
Selain teori, para peserta juga akan mendapatkan pengalaman praktis dalam membangun model AI dengan framework dan alat Apple. Mereka akan membuat prototype aplikasi iOS dengan memanfaatkan kecerdasan buatan, seperti aplikasi pengenalan gambar, deteksi emosi, filter selfie, dan lainnya. Dengan demikian, mereka bisa menerapkan ilmu yang didapat dan mengembangkan keterampilan coding.
Peluang Kerja di Bidang AI
Program pelatihan ini juga bertujuan untuk menyiapkan talenta AI di Indonesia yang siap bekerja di industri teknologi. Dengan kemampuan AI yang dimiliki, para lulusan akademi pengembang Apple memiliki peluang besar untuk diterima bekerja di perusahaan teknologi ternama di Indonesia atau bahkan di kantor Apple sendiri. Program ini juga bisa menjadi awal yang baik bagi mereka yang ingin menjadi entrepreneur di bidang kecerdasan buatan.
Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Utama WWDC 2024
Tahun ini, topik utama yang dibahas di Worldwide Developers Conference adalah kecerdasan buatan (AI). Apple juga mengikuti perkembangan AI dengan memberikan pelatihan teknologi yang memanfaatkan AI kepada semua peserta dan mentor di Apple Developer Academy.
Pelatihan AI untuk Mahasiswa Akademi Pengembang
Dalam pernyataan resminya, Apple akan menyediakan kurikulum AI ini di 18 Apple Developer Academy yang tersebar di 6 negara, termasuk Indonesia.
Untuk informasi, selain Indonesia, Apple juga membangun Developer Academy di Brasil, Italia, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Pelatihan AI ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi terkini dalam bidang AI kepada mahasiswa akademi pengembang. Mahasiswa akan mempelajari cara membuat aplikasi cerdas dengan memanfaatkan teknologi AI seperti computer vision, natural language processing, dan machine learning. Pelatihan ini juga akan membantu mahasiswa memahami etika dan isu-isu sosial dalam pengembangan dan penerapan AI.
AI Sebagai Teknologi Masa Depan
Dengan AI, kita bisa membuat perangkat lunak yang lebih cerdas, kreatif, dan adaptif. Kecerdasan buatan dapat membantu pengembang untuk membuat aplikasi yang lebih pintar dengan kemampuan memahami bahasa alami, mengenali pola, dan menganalisis data secara mendalam.
Kurikulum Kecerdasan Buatan Diberikan Ke Seluruh Peserta Dan Mentor Akademi Pengembang Apple
Teknologi kecerdasan buatan (AI) telah menjadi topik utama di Worldwide Developer Conference pada tahun 2024. Apple juga mengikuti perkembangan AI dengan menyediakan pelatihan teknologi yang memanfaatkan AI kepada seluruh peserta dan mentor di Apple Developer Academy.
Pelatihan AI Untuk Akademi Pengembang
Dalam pernyataan resminya, Apple akan menyediakan kurikulum AI ini di 18 Apple Developer Academy yang tersebar di 6 negara, termasuk Indonesia. Selain Indonesia, Apple juga membangun Developer Academy di Brasil, Italia, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Materi Pelatihan
Para peserta Akademi Pengembang Apple akan mempelajari dasar-dasar pembelajaran mesin dan kecerdasan buatan. Mereka akan belajar tentang pengenalan pola, pembelajaran berbasis pengawasan, dan jaringan saraf tiruan. Para peserta juga akan mempelajari cara membangun model AI sederhana dengan menggunakan framework seperti TensorFlow dan Keras.
Manfaat Bagi Pengembang
Dengan memahami AI, para pengembang dapat membuat aplikasi yang lebih pintar dan berguna. Mereka dapat mengimplementasikan fitur seperti pengenalan gambar, penerjemahan bahasa, dan rekomendasi konten ke dalam aplikasi mereka. Para pengembang juga dapat membuat asisten virtual yang dapat berkomunikasi dengan pengguna secara alami.
Pelatihan AI yang diberikan Apple kepada para peserta Akademi Pengembang akan sangat berguna bagi mereka dalam mengembangkan keterampilan di bidang teknologi masa depan. Dengan memahami dasar-dasar AI, para pengembang dapat membuat aplikasi yang lebih canggih dan bermanfaat bagi banyak orang.
Selain Indonesia, Akademi Pengembang Apple Juga Ada Di 5 Negara Lain
Seperti yang disebutkan sebelumnya, Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang memiliki Akademi Pengembang Apple. Ada 5 negara lain yang juga memiliki akademi serupa, yaitu Brasil, Italia, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Brasil
Akademi Pengembang Apple di Brasil berlokasi di kota São Paulo dan Rio de Janeiro. Akademi ini didirikan pada tahun 2013 dan telah melatih lebih dari 1.000 developer. Para lulusan akademi ini telah membentuk lebih dari 70 perusahaan teknologi di Brasil.
Italia
Akademi Pengembang Apple di Italia berada di Napoli, dan merupakan akademi pertama di Eropa. Akademi ini telah melatih lebih dari 1.000 developer sejak didirikan pada tahun 2016. Lulusan akademi ini telah membentuk lebih dari 30 perusahaan teknologi baru di Italia.
Arab Saudi
Akademi Pengembang Apple di Arab Saudi berlokasi di Riyadh dan dibuka pada tahun 2019. Akademi ini bertujuan untuk melatih developer wanita di Arab Saudi. Sejak dibuka, akademi ini telah melatih lebih dari 500 developer wanita.
Korea Selatan
Akademi Pengembang Apple di Korea Selatan berada di kota Seoul dan dibuka pada tahun 2016. Akademi ini telah melatih lebih dari 1.200 developer yang telah membentuk lebih dari 50 perusahaan teknologi baru di Korea Selatan.
Amerika Serikat
Akademi Pengembang Apple di Amerika Serikat berlokasi di Austin, Texas dan dibuka pada tahun 2013. Akademi ini telah melatih lebih dari 1.500 developer. Lulusan akademi ini telah membentuk lebih dari 100 perusahaan teknologi baru di Amerika Serikat.
Pertanyaan Yang Sering Diajukan Tentang Program Pelatihan Kecerdasan Buatan Apple Di Indonesia
Apa itu Apple Developer Academy?
Apple Developer Academy adalah program pelatihan pengembang perangkat lunak yang dikelola oleh Apple. Program ini memberikan pelatihan intensif selama 9 bulan kepada mahasiswa di seluruh dunia. Di Indonesia, akademi ini berlokasi di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Apa yang diajarkan di program ini?
Program ini berfokus pada pengembangan aplikasi iOS dengan menggunakan bahasa pemrograman Swift. Peserta juga mempelajari prinsip desain UI/UX, pemasaran digital dan kemampuan berkomunikasi. Selain itu, kurikulum juga mencakup topik seperti kecerdasan buatan, pembelajaran mesin dan pengolahan citra.
Siapa yang bisa mendaftar?
Program ini terbuka untuk mahasiswa S1 dan S2 di seluruh Indonesia yang memiliki minat dalam bidang teknologi dan pengembangan perangkat lunak. Tidak diperlukan pengalaman sebelumnya dalam pemrograman, tetapi peserta diharapkan memiliki pemahaman dasar tentang konsep pemrograman.
Bagaimana proses seleksi peserta?
Proses seleksi dilakukan secara online dan terdiri dari beberapa tahap:
- Pendaftaran: Peserta mendaftar melalui situs resmi dan mengisi formulir pendaftaran.
- Tes online: Peserta mengerjakan tes kemampuan pemrograman dasar, logika dan kreativitas.
- Wawancara: Peserta yang lulus tes online akan diwawancarai untuk menilai kecocokan dengan program.
- Pengumuman penerimaan: Hasil seleksi akan diumumkan beberapa minggu setelah proses wawancara selesai.
Apa manfaat mengikuti program ini?
Program ini memberikan kesempatan untuk:
- Mendapatkan pengalaman belajar di lingkungan Apple.
- Mempelajari keterampilan pengembangan perangkat lunak modern.
- Membangun jaringan dan mendapatkan kese
Conclusion
Jadi seperti yang kamu baca, Apple berkomitmen untuk mengajarkan kecerdasan buatan kepada para mahasiswa di akademi pengembang mereka, termasuk di Indonesia. Ini adalah langkah positif untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi masa depan dengan teknologi AI. Dengan berbagi pengetahuan ini, Apple membantu menciptakan developer yang terampil dalam menciptakan aplikasi cerdas yang bermanfaat bagi masyarakat. Jadi pantau terus perkembangan AI di Indonesia ya, siapa tahu kamu bisa jadi bagian dari revolusi ini!
